KARIMUN, kabarkarimun.com – Kebakaran lahan gambut seluas dua hektare di Jalan Parit Guntung, Sei Sebesi, Kelurahan Tanjungbatu Barat, Kecamatan Kundur, Rabu (29/03/2023), masih misteri.
Pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan kebakaran yang terjadi pada pukul 17.00 WIB. Titik api baru dapat dipadamkan pada pukul 23.45 WIB.
Kapolsek Kundur AKP. Buala Harefa mengatakan, lokasi kebakaran yang jauh, dan sulit dijangkau menyebabkan proses pemadaman api sempat mengalami kendala.
“Lokasi medannya sangat sulit dijangkau, dan jauh dari jalan beraspal. Ditambah lagi tidak adanya sumber air di sekitar lahan yang terbakar tersebut, sehingga menyulitkan masyarakat untuk memadamkan api,” ungkap Kapolsek.
Kebakaran tersebut pertama kali disaksikan oleh Muhammad Syabri (44 tahun). Melihat lahan yang terbakar, Muhammad Syabri mengajak masyarakat sekitar untuk membantu memadamkan api menggunakan ember.
“Karena api semakin meluas ke wilayah Jl. Soenaryo KM.4, maka saksi menghubungi Bhabinkamtibmas serta Polsek Kundur untuk turun ke lokasi. Kemudian kami menghubungi pihak damkar untuk untuk membantu memadamkan api,” jelasnya.
Kapolsek Kundur AKP. Buala Harefa bersama empat personel pemadam kebakaran, dibantu Koramil 03 Kundur, Satpol PP, dan personel SPN Polda Kepri berjibaku memadamkan api hingga hampir tengah malam.
“Kami mengimbau kepada masyarakat, ditengah musim kemarau seperti sekarang jangan ada yang membakar lahan, membakar hutan, serta membakar sampah karena sangat mudah terbakar,” tegasnya.
Lokasi kebakaran yakni lahan gambut, dan kebun karet membuat proses pemadaman api berlangsung sangat lama.
Hingga saat ini, pihak Polsek Kundur masih menyelidiki penyebab terjadinya kebakaran lahan tersebut. (*/nku)