KARIMUN, kabarkarimun.com – Perayaan Cap Ngo Meh yang diadakan oleh tua pekong Klenteng Hock Tek Bio pada Sabtu (4/2/2023), berlangsung meriah.
Sejak sore, ribuan warga sudah memadati tua pekong yang terletak di Kamkong, Kecamatan Meral Kota.
Puncak acara dengan menghadirkan artis dari Malaysia, semakin menambah semarak perayaan Cap Ngo Meh.
Apalagi hadir pula Bupati Karimun Aunur Rafiq, Sekretaris Daerah sekaligus Ketua LAM Kab.Karimun Muhammad Firmansyah, Kapolres, Dandim serta FKPD Karimun lainnya.
Dalam sambutannya, Bupati Karimun Aunur Rafiq mengajak seluruh masyarakat khususnya Kecamatan Meral untuk senantiasa menjaga kebhinekaan antar sesama umat beragama.
“Atas nama pemerintah, dan masyarakat Kab.Karimun saya mengucapkan selamat merayakan Cap Ngo Meh tahun 2574/2023. Mari senantiasa kita jaga kebhinekaan, dan toleransi antar umat beragama sehingga kebersamaan, dan kekompakan kita senantiasa terjaga,” ucap Bupati.
Sementara Ketua Pengurus Klenteng Hock Tek Bio, Friendy juga mengapresiasi semua pihak yang saling bekerjasama. Sehingga pelaksanaan kegiatan Cap Ngo Meh tahun 2023 bisa terlaksana.
“Kami sangat senang sekali tahun 2023 ini kembali bisa menggelar kegiatan perayaan Vap Ngo Meh, setelah beberapa tahun kemarin tidak bisa terlaksana lantaran pandemi, semoga kerjasama ini bisa terus berkelanjutan,” ungkapnya.
Perayaan Cap Ngo Meh tidak hanya dikunjungi oleh warga ernis Tionghoa saja, melainkan seluruh masyarakat Karimun ikut hadir menyaksikan perayaan tersebut.
Haris, warga Meral mengaku senantiasa menyempatkan diri untuk menghadiri perayaan Cap Ngo Meh tiap tahun..
“Setiap tahun saya pasti menyempatkan diri untuk hadir melihat perayaan ini. Disamping hiburan, keindahan lokasi acara yang dihiasi lampu dan lampion serta pesta kembang api, juga banyaknya bazar-bazar kuliner yang ada di lokasi acara menjadi daya tarik,” tuturnya.
Ia berharap lokasi peringatan Cap Ngo Meh dapat diperluas .Sehingga tidak terlalu penuh sesak.
“Kalau bisa lokasinya lebih diperluas lagi, mengingat antusias warga yang hadir cukup padat. Sehingga agak sulit untuk kita berkeliling melihat keidahan lampion serta melihat bazar-bazar yang ada,” harapnya. (nku)