BerandaKARIMUNBerlaku Januari 2023, Tarif...

Berlaku Januari 2023, Tarif Pass Pelabuhan Domestik Tanjungbalai Naik 100 Persen

Google search engine

KARIMUN, kabarkarimun.com – Mulai awal Januari 2023, mulai diberlakukan tarif baru untuk pass pelabuhan domestik maupun internasional Tanjungbalai Karimun.

Tarif pass pelabuhan domestik yang semula sebesar Rp5.000, naik menjadi Rp10.000. Artinya mengalami kenaikan sebesar seratus persen.

Sedangkan pass pelabuhan internasional berlaku dua tarif. Untuk WNI dari Rp30.000 menjadi Rp50.000. Sementara untuk WNA dari Rp60.000 menjadi Rp75.000.

Perubahan tarif baru pass pelabuhan Tabjungbalai Karimun sesuai usulan PT Pelindo, dan ditindaklanjuti oleh DPRD Karimun.

“Benar, kenaikan tarif pass pelabuhan merupakan usulan PT Pelindo. Dan kami di Komisi III DPRD Karimun menindaklanjuti dengan menggelar hearing bersama Pelindo, BUP, dan Dinas Perhubungan,” ujar Ketua Komisi III DPRD Karimun, Ady Hermawan, Selasa (20/12/2022).

Ady menyebutkan, Pelindo mengajukan untuk penyesuaian kenaikan tarif pass penumpang pelabuhan domestik yang awalnya Rp5.000 menjadi Rp10.000.

Saran Berita  Kapolsek Balai Polres Karimun Bagi Bagi Nasi Bungkus kepada Masyarakat

“Alasannya, seluruh pelabuhan penumpang di Kepri sudah berlaku tarif pass sebesar Rp10.000,” beber Ady.

Kendati naik seratus persen, kata Ady, pihaknya meminta untuk pelayanan di pelabuhan domestik lebih ditingkatkan lagi

“Ruang tunggu penumpang, toilet di pelabuhan domestik segera diperbaiki. Termasuk mesin boarding pass yang rusak harap diperbaiki,” tambahnya.

Untuk pass penumpang pelabuhan internasional, Pelindo juga mengusulkan penyesuaian tarif.

Bagi WNI pemegang paspor Indonesia, tarif yang awalnya Rp30.000 menjadi Rp50.000. Dan bagi WNA tarif awalnya Rp60.000 menjadi Rp75.000.

“Hasil sidak Komisi III DPRD ke pelabuhan internasional, kami meminta ditingkatkan juga pelayanan di ruang tunggu penumpang dengan penambahan AC. Juga perlu ditingkatkan pelayanan dengan peningkatan koordinasikan ke Karantina serta perbaikan-perbaikan terkait fasilitas di pelabuhan tersebut,” tutur kader Partai Hanura ini.

Saran Berita  Bupati Karimun Aunur Rafiq Tutup STQH XV Tahun 2023

Selain itu, Komisi III DPRD juga mengusulkan dibangun satu ponton lagi untuk jangka berikutnya di pelabuhan domestik. Tujuannya agar kedatangan, dan keberangkatan kapal tidak dilakukan di satu ponton lagi.

“Kita juga mengharapkan berikutnya di bangun satu lagi ponton untuk di sebelah kanan. Sehingga kedatangan dan keberangkatan lebih tertib lagi,” tegasnya.

Adi juga meminta untuk gate masuk di pelabuhan domestik maupun internasional dapat beroperasi secara elektronik.

“Kita juga minta 1 gate secara manual dan 1 gate lagi secara elektronik, dimana yang elektronik ini pembayarannya bisa melalui semua bank. Serta gate elektronik ini bisa langsung mencetak kartu atau tiket elektronik untuk masuk,” tutupnya. (nku)

SARAN BERITA
Google search engine