KARIMUN, kabarkarimun.com – Seorang pelajar dikabarkan meninggal dunia setelah terperosok di selokan di Jalan Bhakti Bukit Senang, Kelurahan Tanjung Balai, Kecamatan Karimun, saat pulang sekolah, Sabtu (3/12/2022).
Siswa kelas VIII SMPN 1 Karimun ini, terlihat terjepit, dan tidak bisa bergerak setelah terperosok di selokan tersebut.
Sementara air hujan yang mengalir dalam selokan begitu deras. Baju korban juga terlepas dari badan.
Menurut keterangan saksi, saat itu arus di selokan sedang deras-derasnya. Korban sudah terperosok, dan terjepit di dalam parit tersebut.
“Melihat korban terperosok, kami berusaha menolong untuk mengeluarkannya dari parit. Tapi saat itu, airnya deras,” ucap saksi yang enggan disebutkan namanya.
Tak berselang lama, warga pun berdatangan memberikan pertolongan. Namun, tubuh korban terlihat lemas. Diduga, korban banyak meminum air di selokan tersebut.
Setelah berhasil diangkat, korban langsung dilarikan ke Puskesmas Karimun. Malangnya, nyawa korban tidak tertolong lagi.
“Saat ini, jenazah korban sudah dibawa ke rumah duka beralamat di Batu Lipai, Kelurahan Baran Timur, Kecamatan Meral,” sebut Wali Kelas korban, Linda saat dihubungi reporter via ponsel.
Menurut Linda, kejadiannya di luar jam sekolah. Tepatnya saat pulang sekolah.
“Saat ini saya sedang di rumah duka,” ucap Linda.
Sementara Kapolsek Balai Kompol Edy Wiyanto saat dimintai konfirmasi mengatakan bahwa baru akan melakukan kunjungan ke rumah duka.
“Saya baru mendapatkan informasi dari petugas Polsek Karimun. Soalnya saya ada kegiatan di luar. Saat ini kami baru mau bergerak ke ke rumah duka,” ucapnya. (nku)