KARIMUN, kabarkarimun.com – Memasuki tahun politik 2024, menjadi tantangan sekaligus peluang besar bagi kaum perempuan. Tidak terkecuali untuk pemilihan kepala daerah di Kabupaten Karimun.
Jika kesempatan ini dapat dimanfaatkan secara maksimal oleh perempuan, bukan tidak mungkin perempuan dapat berkompetisi secara positif dengan laki-laki, bahkan terpilih menjadi kepala daerah, dan wakil kepala daerah.
Pasalnya, perempuan juga mempunyai kedudukan yang sama di dalam pemerintahan sebagaimana yang dijamin oleh UUD tahun 1945.
Apalagi hampir 23 tahun Pemerintahan Kabupaten Karimun terbentuk belum sekalipun muncul kandidat calon bupati ataupun wakil bupati dari golongan perempuan.
Berikut dua nama wanita yang dinilai bisa bersaing di Pilkada Kabupaten Karimun. Mereka adalah Sri Rezeki dari Partai Amanat Nasional (PAN), dan Nyimas Novi Ujiani dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Kedua politisi ini dianggap masyarakat Karimun bisa mewakili golongan perempuan untuk maju sebagai cabup atau cawabup di pilkada 2024 mendatang.
Adalah Sri Rezeki. Meski baru satu periode menjabat anggota DPRD Karimun, namun kedekatannya dengan masyarakat serta kepiawaian dalam memperjuangkan aspirasi warga membuat dirinya disebut-sebut mampu untuk maju di Pilkada 2024.
Sementara Ketua DPC.PKB Kabupaten Karimun sekaligus anggota DPRD terpilih 2 periode, Nyimas Novi Ujiani juga dianggap mampu, dan cukup matang untuk memimpin Karimun di 2024 nanti.
Masuk dalam bursa pilkada Karimun mendatang versi masyarakat, membuat Sri Rezeki kaget. Karena menurutnya masih banyak perempuan yang memiliki potensi lebih besar.
“Maju di pilkada 2024 itu belum pernah terpikirkan oleh saya, tapi tetap saya hargai harapan serta keinginan masyarakat. Namun hal itu juga tergantung kehendak Allah SWT, jika di takdirkan untuk maju, Insha Allah dan Bismillah saja,” ujar Sri Rezeki singkat.
Sebagai seorang anggota DPRD, Sri Rezeki mengaku hanya fokus untuk berbuat semaksimal mungkin demi kepentingan masyarakat.
“Pilkada masih lumayan jauh. Sekarang sebagai anggota dewan saya harus fokus berbuat, dan memperjuangkan harapan masyarakat yang di amanahkan kepada saya,” tuturnya.
Sementara Nyimas Novi Ujiani mengemukakan tanggapan yang berbeda terkait dukungan masyarakat untuk dirinya maju di pilkada Karimun 2024.
“Sebelumnya terimakasih banyak atas dukungan dari masyarakat, beberapa waktu lalu DPC.PKB Karimun sudah menggelar deklarasi dimana saya di percaya maju di pilkada Karimun 2024,” ucapnya.
Menurutnnya, politik itu bersifat dinamis, namun kaum perempuan tetap memiliki peluang yang sama untuk maju di pilkada 2024 mendatang.
“Perempuan tetap memiliki peluang untuk maju di pilkada 2024, setiap orang punya keinginan namun tetap kembali ke mekanisme partai. Untuk saat ini, kami fokus ke pemilihan legislative (pileg) terlebih dahulu, karena sesuai jadwal tahun 2024 akan digelar pileg terlebih dahulu, baru setelah itu pilkada,” tutupnya. (nku)
