KARIMUN, kabarkarimun.com – Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Moro dilaksanakan, Jumat (4/2/2022) di Gedung Sri Baiduri.
Banyak usulan yang disampaikan warga dalam Musrenbang yang dipimpin Kabid Perencanaan Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Baperlitbang Karimun, Ikhwan SPd MSi dan Camat Moro Yusufian.
Diantara usulan yang menjadi perhatian adalah pembangunan tambat kapal pompong, dan kantor Lurah Moro Timur.
“Usulan kami untuk pembangunan tembok penahan ombak sudah terkabulkan. Tapi masalahnya belum dilengkapi tempat tambatan pompong atau armada tangkapan nelayan,” ungkap Ketua RW 04 Kelurahan Moro, Martina.
Pun dengan Kantor Lurah Moro Timur. Menurut Martina, masih menumpang di Kantor Camat.
“Mulai pemekaran kelurahan hingga saat ini, masih menumpang di Kantor Camat. Semoga dua usulan kami ini menjadi prioritas,” harap Martina.
Musrenbang Kecamatan Moro, dan Sugie tahun 2022 diikuti lurah, kades, instansi pemerintah, RT/RW, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan siswa SMK/SMA.
Selain pemaparan terkait usulan dari masing-masing desa/kelurahan, juga dilakukan sesi dialog. Kesempatan ini dimanfaatkan warga agar usulan mereka menjadi perhatian.
Camat Moro Yusufian berharap usulan skala proritas yang menjadi keinginan masyarakat, bisa terlaksana dan terpenuhi. Namun semua itu tentu tergantung anggaran APBD yang tersedia.
“Tentunya yang menjadi perhatian pemda itu bukan hanya persoalan fisik atau sarana dan prasarana, tapi juga terkait SDM, usaha kecil menengah,” papar Yusufian. (ifa)